Kamis, 10 Desember 2015

PERKEMBANGAN BAHASA PEMROGRAMAN






                                    PERKEMBANGAN BAHASA PEMROGRAMAN

    bahasa pemograman adalah teknik komando/instruksi standar untuk memerintah komputer.Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer.
Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman terdiri dari:
Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bahasa InggrisAssembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb.
Berikut adalah ringkasan sejarah bahasa pemrorgraman.
Sebelum 1940
Pada jaman ini terdapat bahasa pemrograman yang pertama kali muncul sebelum adanya komputer modern, artinya bahasa pemrograman lebih tua dari komputer itu sendiri. Pada awal kemunculannya, bahasa pemrograman masih dalam bentuk kode-kode bahasa mesin. Bahasa mesin merupakan bahasa yang terdiri atas kode-kode mesin dan hanya dapat diinterpretasikan langsung oleh mesin komputer. Bahasa mesin ini tergolong bahasa tingkat rendah, karena hanya berupa kode 0 dan 1 seperti disampaikan pada bagian atas.
Periode 1940-an

Dengan bahasa mesin ditemukan banyak kesulitan untuk pengembangan dan perbaikan pada program yang dibuat saat itu, Tahun 1940-an komputer bertenaga listrik dibuat, dengan kecepatan yang sangat terbatas dan kapasitas memori yang mencukupi untuk programmer memprogram, kemudian terciptalah bahasa assembly (Assembly language). Bahasa assembly adalah bahasa simbol dari bahasa mesin. Setiap kode bahasa mesin memiliki simbol sendiri dalam bahasa assembly. Misalnya Move untuk memindahkan isi data, ADD untuk penjumlahan, MUL untuk perkalian, SUB untuk pengurangan, dan lain-lain. Penggunaan bahasa Asembly dirasa belum sempurna karena selain sulit untuk diimplementasikan, ternyata bahasa ini juga sulit jika sang programer ingin mengembangkan program buatannya. Pada tahun 1948, Konrad Zuse mempublikasikan sebuah paper tentang bahasa pemrograman miliknya yakni Plankalkül. Bagaimanapun, bahasa tersebut tidak digunakan pada masanya dan terisolasi terhadap perkembangan bahasa pemrograman yang lain. Beberapa bahasa pemrograman yang berkembang pada masa itu antara lain:
• Plankalkül (Konrad Zuse) – 1943
• ENIAC coding system – 1943
• C-10 – 1949
Periode tahun 1950-an sampai dengan tahun 1960-an

Mulai tahun 1950 dibuatlah bahasa pemrograman modern, yang turun-temurun dan tersebar luas hingga saat ini. Bahasa ini menggunakan istilah atau reserved word yang dekat dengan bahasa manusia seperti READ untuk membaca, WRITE untuk menulis dsb. Dalam perkembangannya Bahasa Tingkat Tinggi juga terdiri dari beberapa metode pemrograman, yaitu Procedural Programing dan Object Oriented Programing. Letak perbedaannya yaitu, jika pada procedural programing program dijalankan dengan menggabungkan variable, procedure-procedure yang saling keterkaitan dan berjalan berurut, sedangkan pada OOP seluruh task dijalankan berdasarkan kedalam object.
• FORTRAN (1955), the “FORmula TRANslator”, ditemukan oleh John W. Backus dll.
• LISP, the “LISt Processor”, ditemukan oleh John McCarthy dll.
• COBOL, the COmmon Bussines Oriented Language, dibuat oleh the Short Range Commitee, dan Grace Hopper berperan sangat besar disini.
Overview:
• Regional Assembly Language – 1951
• Autocode – 1952
• FORTRAN – 1954
• FLOW-MATIC – 1955
• COMTRAN – 1957
• LISP – 1958
• ALGOL – 1958
• COBOL – 1959
• APL – 1962
• SIMULA – 1962
• BASIC – 1964
• PL/I -1964
Periode 1967-1978: Menetapkan Paradigma Fundamental
Periode diantara tahun 60-an sampai dengan 70-an membawa pengaruh yang besar dalam perkembangan bahasa pemrograman.

• Pascal – 1970
• Forth – 1970
• C – 1970
• Smaltalk – 1972
• Prolog – 1972
• ML – 1973
• SQL – 1978
Beberapa bahasa pemrograman yang berkembang dalam periode ini termasuk:
• Ada – 1983
• C++ – 1983
• Eiffel – 1985
• Perl – 1987
• FL (Backus) – 1989
Periode 1990-an: Visual
Beberapa bahasa pemrograman yang berkembang dalam periode ini termasuk
• Haskel – 1990
• Python – 1991
• Java – 1991
• Ruby – 1993
• OO Cobol
• Lua – 1993
• ANSI Common Lisp – 1994
• JavaScript – 1995
• PHP – 1995
• C# – 2000
• JavaFX Scrip, Live Script,
• Visual Basic

Periode 2000an hingga tulisan ini dibuat
Pada saat ini ada kecenderungan para vendor bahasa pemrograman untuk menggiring programmer hanya dengan mengggunakan produk mereka untuk membuat program meski kita sadari bahwa sulit rasanya untuk membuat program yang tangguh hanya dengan satu bahasa pemrograman, hal ini tentunya dilakukan dengan tujuan kelangsungan usaha mereka, namun terlepas dari semua itu terdapat dua konsepsi besar dalam periode ini dimana kemudahan berbasis visual sudah mulai digiring ke basis internet dan mobile, dengan bermunculan webservice dan berbasis net dan a mobile flatform.
Konsep pertama yang dicermati adalah konsepsi Microsoft dimana dengan Visual Net akan menyediakan berbagai bahasa pemrograman seperti VB Net , VC++ Net, ASP NET yang di compile dengan berbagai bahasa akan tetapi berjalan pada satu sistem operasi yakni windows. (Compile any program run one system)
Konsepsi Kedua, Merupakan konsep yang terbalik dari konsep pertama yakni apa yang ditawarkan Sun Microsystem melalui produknya Java, J2ME, JDK, yakni dicompile dengan satu bahasa pemrograman (java) dan berjalan dibanyak sistem operasi. (Compile one program running any system)
Selain itu periode ini juga merupakan jamannya CMS (Content Manajemen System), lompatan pengembangan PHP Script begitu cepat, dimana untuk membuat website atau portal telah tersedia banyak template, Banyak modul-modul yang siap pakai sehingga programmer atau webmaster tidak perlu lagi mempelajari semua script html dan bahasanya, tinggal merangkai modul yang tersedia sehingga dalam beberapa hari saja sebuah web sudah dapat dibuat. Apa yang ditawarkan Mambo, PhkNuke dan Jomla saat ini sangat memudahkan para desainer web.
Beberapa bahasa pemrograman yang berkembang dalam periode ini termasuk
• Tcl/Tk,
• O’Caml,
• Ruby,
• Phyton 3.1,
• Java 6 JDK, JED, Java Beans, J2ME
• Microsoft Visual Net (VB Net, C++ Net, ASP NET) 2008
• Java Scrip Template oleh Mambo, PhpNuke, Jomla
Generasi Pertama
Dalam kategorisasi ini, generasi pertama bahasa pemrograman mengacu pada angka kode mesin , yaitu petunjuk numerik secara langsung sesuai dengan petunjuk perangkat keras individu.
Awalnya, tidak ada penerjemah yang digunakan untuk mengkompilasi atau merakit sumber assembler untuk menghasilkan kode mesin numerik. Generasi pertama instruksi pemrograman yang masuk melalui switch panel depan dari sistem komputer.
Manfaat utama dari pemrograman dalam kode mesin adalah bahwa kode pengguna menulis dapat berjalan sangat cepat dan efisien, karena secara langsung dieksekusi oleh CPU . Namun, kode mesin adalah jauh lebih sulit untuk belajar dari yang lebih tinggi bahasa pemrograman generasi, dan itu jauh lebih sulit untuk mengedit jika terjadi kesalahan. Selain itu, jika instruksi perlu ditambahkan ke dalam memori di lokasi tertentu, maka semua instruksi setelah titik penyisipan perlu dipindahkan ke membuat ruang dalam memori untuk menampung instruksi baru. Melakukannya pada panel depan dengan switch bisa sangat sulit.
Generasi Kedua
Generasi kedua bahasa pemrograman mengacu pada (simbolis) bahasa assembly . Istilah ini diciptakan untuk memberikan perbedaan dari sebelumnya bahasa kode mesin dan tingkat yang lebih tinggi bahasa pemrograman generasi ketiga (3GL) seperti Fortran , COBOL dan Algol . Generasi kedua bahasa pemrograman memiliki sifat sebagai berikut:
Kode assembly simbolis dapat dibaca dan ditulis oleh seorang programmer. Untuk menjalankan pada komputer harus dikonversi ke dalam bentuk mesin yang dapat dibaca, proses yang disebut perakitan.
Bahasa adalah satu-ke-satu korespondensi dengan instruksi mesin dari keluarga prosesor tertentu dan lingkungan.
Majelis bahasa kadang-kadang digunakan dalam kernel dan driver perangkat (meskipun Cumumnya digunakan untuk ini di kernel modern), tetapi lebih sering menemukan penggunaan dalam pengolahan yang sangat intensif seperti game, video editing, grafis manipulasi / render.
Salah satu metode untuk membuat kode seperti ini dengan memungkinkan compiler untuk menghasilkan mesin-dioptimalkan perakitan versi bahasa fungsi tertentu. Sumber perakitan kemudian tangan-tuned, memperoleh wawasan baik brute-force dari algoritma mesin mengoptimalkan dan kemampuan intuitif optimizer manusia.
Generasi ketiga
Generasi ketiga bahasa pemrograman (3GL) awalnya disebut semua bahasa pemrograman pada tingkat yang lebih tinggi dari perakitan. Sedangkan instruksi individu dari bahasa generasi kedua dalam satu-ke-satu korespondensi dengan instruksi mesin individu (yaitu mereka yang dekat dengan domain mesin), bahasa generasi ketiga bertujuan untuk menjadi lebih dekat ke domain manusia. Instruksi beroperasi pada tingkat, lebih tinggi abstrak, lebih dekat dengan cara berpikir manusia, dan setiap instruksi individu dapat diterjemahkan ke dalam sejumlah (besar kemungkinan) mesin-tingkat instruksi. Bahasa generasi ketiga dimaksudkan untuk lebih mudah digunakan daripada bahasa generasi kedua. Dalam rangka untuk menjalankan pada komputer yang sebenarnya, kode yang ditulis dalam bahasa generasi ketiga harus dikompilasi baik secara langsung ke dalam kode mesin, atau ke perakitan, dan kemudian dirakit. Kode yang ditulis dalam bahasa generasi ketiga umumnya dapat dikompilasi untuk dijalankan pada komputer yang berbeda menggunakan berbagai arsitektur perangkat keras.
Pertama kali diperkenalkan pada akhir 1950-an, FORTRAN , ALGOL dan COBOL adalah contoh awal dari bahasa generasi ketiga.
Bahasa generasi ketiga cenderung baik seluruhnya (atau hampir seluruhnya) independen dari hardware, seperti untuk keperluan umum bahasa seperti Pascal , Java , FORTRAN , dll, meskipun beberapa telah ditargetkan pada prosesor tertentu atau arsitektur keluarga prosesor, seperti , misalnya PL / M yang ditargetkan pada prosesor Intel, atau bahkan C , yang sebagian auto-increment dan auto-decrement idiom seperti * (c + +) berasal dari hardware PDP-11 ini yang mendukung auto-increment dan auto-decrement mode pengalamatan tidak langsung, dan di manaC pertama kali dikembangkan.
Kebanyakan “modern” bahasa ( BASIC , C , C + + , C # , Pascal , Ada , dan Jawa ) juga generasi ketiga bahasa.
Dukungan 3GLs Banyak terstruktur pemrograman .
generasi Kemudian
Artikel utama: generasi keempat bahasa pemrograman dan kelima-generasi bahasa pemrograman
Awalnya, bahasa pemrograman semua pada tingkat yang lebih tinggi dari perakitan yang disebut “generasi ketiga”, tetapi kemudian, istilah “generasi keempat” diperkenalkan untuk mencoba membedakan (kemudian) bahasa deklaratif baru (seperti Prolog dan domain- spesifik bahasa) yang diklaim beroperasi pada tingkat yang lebih tinggi, dan dalam domain bahkan lebih dekat ke pengguna (misalnya pada tingkat bahasa alami) daripada asli, bahasa tingkat tinggi seperti imperatif Pascal , C , Algol , Fortran , BASIC , dan lain-lain
“Generasi” klasifikasi bahasa tingkat tinggi (generasi ke-3 dan kemudian) tidak pernah sepenuhnya tepat dan kemudian mungkin ditinggalkan, dengan klasifikasi yang lebih tepat mendapatkan penggunaan umum, seperti object-oriented , deklaratif dan fungsional. C memunculkan C + + dan kemudian Java dan C # , Lisp untuk CLOS , Ada ke Ada 2.012 , dan bahkan COBOL untuk COBOL2002 , dan bahasa baru telah muncul dalam “generasi” juga.

Generasi Bahasa Pemrograman

•Pada industri komputer dikenal pembagian generasi yang menandai sebuah evolusi dalam bahasa pemrograman. Ada lima generasi dalam bahasa pemrograman.

Second-Generation Language

•Second-Generation Language (2GL) adalah bahasa pemrograman assembler (orang juga mengenalnya sebagai bahasa assembly)
•Pada bahasa perograman generasi kedua ini assembler mengubah pernyataan bahasa pemrograman ke bahasa mesin.

First Generation Language

•First Generation Language bahasa mesin atau level instruksi dan data, yang diberikan kepada prosesor agar dapat bekerja. Pada komputer konvensional terdiri dari deretan angka0 dan 1.

Fourth-Generation Language

•Fourth-Generation Language adalah bahasa pemrograman yang didesain lebih “natural”, sehingga makin mudah digunakan
•Pada generasi keempat ini, bahasa pemrograman sudah dapat digunakan untuk mengakses sebuah data base.

Fifth-Generation Language

•Fifth-Generation Language (5GL) adalah bahasa pemrograman yang menggunakan interface pengembangan visual atau grafik untuk membuat bahasa sumbernya, yang biasanya di-compile dengan compiler 3GL atau 4GL
•Microsoft, Borland, IBM dan perusahaan lain memroduksi pemrograman visual 5GL, contohnya untuk pengembangan aplikasi Java
•Pemrograman visual memungkinkan Anda untuk membayangkan dengan mudah hirarki dari kelas pemrograman yang berorientasi obyek, dan men-drag ikon-ikon untuk menyusun komponen program.

Perkembangan Bahasa Pemrograman

•Perkembangan bahasa pemrograman dimulai pada tahun 1949 dengan hadirnya Short Code, bahasa pemrograman komputer pertama yang digunakan dalam peralatan komputer elektronik. Ini masih berupa bahasa pemrograman manual (hand-compiled).
•Pada tahun 1951, Grace Hopper yang bekerja pada Remington Rand mulai bekerja untuk mendesain sebuah compiler yang diberi nama A-0. Pada tahun 1957, bahasa pemrograman ini kemudian dirilis oleh Rand dengan nama Math-matic.
•Alick E. Glennie, di waktu senggangnya di Universitas Manchester, berhasil membuat programming system bernama AUTOCODE pada tahun 1952. Sekitar lima tahun setelahnya dirilislah mathematical FORmula TRANslating (FORTRAN), dan menjadi salah satu bahasa pemrograman yang mudah digunakan pada tahun itu. FORTRAN dibuat oleh tim yang diketuai oleh John Backus, yang kemudian juga memiliki konstribusi dalam pembuatan bahasa pemrograman ALGOL

•Setahun kemudian, muncul FORTRAN II yang mampu menjalankan perintah subroutines dan koneksi ke bahasa assembly. Dan, pada tahun yang sama juga dirilis bahasa pemrograman ALGOL. Pada tahun 1960 muncul ALGOL 60. Bahasa pemrogramana ini sangat popular di Eropa pada pertengahan 1960-an. Pada tahun 1962, APL (A Programming Language) dirilis oleh Kenneth Iverson. Pada tahun yang sama juga dirilis FORTRAN IV.

•Perkembangan bahasa pemrograman terus berlanjut dengan munculnya berturutturut APL/360 dan PL/1 pada tahun 1964, SNOBOL3 pada 1965, FORTRAN 66 dan LISP 2 pada 1966, SNOBOL 4 pada 1967, ALGOL 68, ALTRAN, dan COBOL.

•Pada tahun 1975, Bob Albrecht dan Dennis Allison merilis Tiny BASIC.
•Pada tahun yang sama, Bill Gates dan Paul Allen merilis BASIC yang mereka jual ke MITS (Micro Instrumentation and Telemetry Systems). Tahun-tahun selanjutnya, beberapa bahasa pemrograman baru bermunculan. Di antaranya AWK yang dirilis tahun 1978; Smalltalk-80, Modula-2, Franz LISP pada tahun 1980; dan ISO Pascal serta PostScript yang dirilis pada tahun 1982. Pada tahun 1983 dirilis bahasa pemrograman Ada.
•Nama tersebut diambil dari Lady Augusta Ada Byron, yang menyandang gelar programer komputer pertama karena hasil kerjanya pada Charles Babbage’s analytical engine di tahun 1842.

•Tahun 1986, selain Apple telah merilis Object Pascal dan Borland merilis Turbo Prolog.
•Pada tahun yang sama juga dirilis bahasa pemrogramanC++ dan Eiffel.
•Setahun sesudahnya dirilis Turbo Pascal version 4.0.
•Bahasa pemrograman C++ berkembang pesat dengan dirilisnya C++ 2.0 pada tahun 1989, dan C++ 2.1 pada tahun 1990. Ini berbarengan dengan dirilisnya FORTRAN 90.
•Setahun kemudian, Microsoft kembali merilis Visual Basic, yang kemudian memenangkan penghargaan BYTE’s Best of Showsaat COMDEX.

•Pada tahun 1992, Sun Microsystems membuat Java, sebuah bahasa pemrograman ‎berorientasi objek yang dibuat berbasiskan bahasa C, dengan perbedaan yang signifikan dari ‎bahasa pemrograman C++. Bahasa Java telah membersihkan beberapa sintaksis yang dianggap kurang bagus yang terdapat di dalam bahasa C++ dan membuang beberapa hal yang “berbahaya” dari bahasa C, ‎tetapi tetap mempertahankan “kerumitan” yang ditawarkan oleh bahasa C.
•Bahasa pemrograman terus berkembang hingga tahun ini, dengan diilisnya Java 2 (versi 1.4), Python 2.2, J#, dan F#.


Sabtu, 18 April 2015

pengertian komponen komputer

Komponen-Komponen Komputer
Komputer terdiri dari tiga komponen utama yang tidak dapat dipisahkan, yaitu ;

1. Hardware (perangkat keras), Merupakan peralatan fisik dari komputer yang dapat kita lihat dan rasakan. Hardware ini terdiri dari ;
  • Input/Output Device (I/O Device) Terdiri dari perangkat masukan dan keluaran, seperti keyboard dan printer.
  • Storage Device (perangkat penyimpanan) Merupakan media untuk menyimpan data seperti disket, harddisk, CD-I, flash disk dll.
  • Monitor /Screen Monitor merupakan sarana untuk menampilkan apa yang kita ketikkan pada papan keyboard setelah diolah oleh prosesor. Monitor disebut juga dengan Visual Display Unit (VDU).
  • Casing Unit adalah tempat dari semua peralatan komputer, baik itu motherboard, card, peripheral lain dan Central Procesing Unit (CPU).Casing unit ini disebut juga dengan System Unit.
  • Central Procesing Unit (CPU) adalah salah satu bagian komputer yang paling penting, karena jenis prosesor menentukan pula jenis komputer. Baik tidaknya suatu komputer, jenis komputer, harga komputer, ditentukan terutama oleh jenis prosesornya.Semakin canggih prosesor komputer, maka kemampuannya akan semakin baik dan biasanya harganya akan semakin mahal.